Maluku Tenggara, liputan21.com — Di tengah dinamika pembangunan dan kebutuhan masyarakat yang terus berkembang, kehadiran seorang tokoh yang mampu menyatukan rakyat dengan keteduhan sikap dan ketegasan visi menjadi sesuatu yang langka. Bagi masyarakat Maluku Tenggara, sosok itu memiliki satu nama: Stepanus Layanan.
Di berbagai kampung, mulai dari pesisir hingga pedalaman, nama Stepanus disebut dengan nada hormat. Ia dikenal bukan hanya sebagai pemimpin, tetapi sebagai figur yang memancarkan karisma dan wibawa alami. Setiap tutur kata yang ia sampaikan kerap menenangkan, setiap langkahnya memancarkan rasa percaya diri bagi orang-orang di sekelilingnya.
Pemimpin yang Mendengar, Bukan Sekadar Bicara
Salah satu hal yang paling dihargai masyarakat adalah kemampuan Stepanus untuk mendengarkan. Ia hadir bukan sebagai pejabat yang menjaga jarak, melainkan sebagai saudara yang datang untuk berbagi solusi.
Ia tidak membedakan siapa yang berdiri di hadapannya — yang kaya, yang miskin, yang tua, atau yang muda, semuanya diperlakukan dengan kesetaraan yang tulus.
Setiap kunjungan ke desa-desa selalu diwarnai dengan dialog terbuka. Warga menyampaikan keluhan, kerinduan, bahkan harapan masa depan. Stepanus duduk bersama mereka, menampung setiap aspirasi, lalu mengubahnya menjadi program nyata.
Dari Kata Menjadi Karya
Kharisma Stepanus bukan hanya tercermin dalam tutur kata, tetapi dalam tindakan yang konkret. Berbagai inisiatif pembangunan ia dorong demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Infrastruktur, pelayanan sosial, hingga kegiatan pemberdayaan warga menjadi bagian dari komitmennya.
“Stepanus bukan tipe yang hanya berjanji,” ungkap seorang warga. “Kalau ia bilang akan turun lihat masalah, maka besoknya ia sudah ada di lapangan.”
Dihormati di Daerah, Dekat di Akar Rumput
Meski jejaringnya luas — bahkan dihormati di tingkat regional — Stepanus tidak pernah kehilangan kedekatan dengan akar masyarakat. Ia tetap hadir dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan, dari hajatan adat hingga kegiatan gotong royong, dengan sikap sopan dan rendah hati yang tidak dibuat-buat.
Wibawa dan kesopanannya menjadi kombinasi yang membuatnya bukan hanya disegani, tetapi dicintai.
Menjadi Teladan Masa Kini
Bagi banyak orang, Stepanus Layanan bukan sekadar pemimpin. Ia adalah contoh nyata bahwa karakter, empati, dan ketulusan dapat melahirkan perubahan besar. Bahwa pemimpin ideal bukan hanya yang berwibawa, tetapi juga yang hadir, mendengar, dan bekerja dengan hati.
Di mata masyarakat Maluku Tenggara, Stepanus Layanan adalah sosok yang telah memberikan warna, harapan, dan inspirasi bagi masa depan daerah.

0 Komentar