Pelantikan ditandai dengan penandatanganan berita acara oleh Bupati Thaher dan Ketua LP3KD yang baru.
Dalam sambutannya, Bupati Thaher mengajak seluruh pengurus LP3KD untuk memaknai Pesparani bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan sebagai media penyebaran suara damai dan ajaran Kitab Suci yang dihayati dalam kehidupan sehari-hari. Ia menegaskan, prestasi Pesparani Maluku Tenggara selama ini patut dibanggakan.
Bupati mencontohkan keberhasilan kontingen Pesparani Maluku Tenggara yang meraih juara umum Pesparani Maluku 2022 di Kota Tual, serta capaian gemilang di ajang Pesparani Nasional di Nusa Tenggara Timur dan Jakarta.
“Ketika bertanding, segala perbedaan kita tinggalkan. Targetnya hanya satu: menang. Semangat dan motivasi itu harus terus dijaga,” ujarnya.
Bupati dua periode ini juga mengenang pengalamannya mendampingi peserta, mulai dari memastikan kenyamanan, menyiapkan kendaraan, hingga menyediakan makanan bagi tim cerdas cermat yang akhirnya berhasil mengalahkan tim DKI Jakarta.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya regenerasi pengurus, peningkatan kualitas penyanyi, serta mutu lomba. Menurutnya, LP3KD harus fokus tidak hanya pada jumlah peserta, tetapi juga kualitas penampilan.
“Suara damai dari Pesparani harus sampai ke semua orang. Nyanyian ini diambil dari Kitab Suci, sama seperti umat Islam membaca ayat-ayat Al-Qur’an,” tegasnya.
Di hadapan Uskup Amboina dan para tamu undangan, Bupati Thaher juga mengungkapkan cita-citanya menjadikan Langgur sebagai destinasi ziarah Katolik bertaraf dunia. Menurutnya, setelah Batavia, Langgur adalah kota kedua yang menjadi pusat perkembangan ajaran Katolik di Indonesia.
“Jika Tuhan memberi umur panjang dan kesehatan, saya ingin menata Langgur menjadi kota ziarah, bukan hanya untuk umat Katolik Indonesia, tapi juga dunia,” katanya.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Thaher mengucapkan selamat kepada pengurus baru LP3KD dan berharap mereka bekerja di bawah bimbingan para pastor serta wakil uskup, untuk membawa Pesparani semakin berprestasi sekaligus menjadi sarana penyebar pesan damai.
Sebelum pelantikan, acara dimeriahkan dengan persembahan tarian tradisional dari Ohoi Wearlilir, Kecamatan Kei Kecil, yang disambut meriah oleh para tamu undangan.
0 Komentar