Kei Besar, liputan21.com — Tanpa menunda waktu, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maluku Tenggara, Raudha Arif Hanoeboen, langsung menyebrangi lautan menuju Pulau Kei Besar pada Jumat, 21 November 2025. Keberangkatan ini dilakukan hanya beberapa jam setelah dirinya memimpin rangkaian Jalan Santai peringatan HUT PGRI dan HGN di Kota Langgur.
Kunjungan kerja tersebut difokuskan pada Monitoring dan Evaluasi (Monev) Anggaran Revit di SMP Negeri SATAP Sather, sekaligus memastikan pembangunan dan pelayanan pendidikan di wilayah terpencil tetap berjalan optimal.
Setibanya di Kei Besar, Raudha disambut hangat oleh para siswa dengan tarian penyambutan, mencerminkan antusiasme dan rasa hormat masyarakat pendidikan di pulau tersebut atas kedatangan pimpinan baru mereka.
Tidak hanya ke Ohoi Sather, Plt. Kadis Pendidikan juga bertolak ke Ohoi Waur tepatnya di SMP Yosudarso Waur, yang menjadi lokasi pertemuan perdana bersama para Kepala Sekolah SMP se-Pulau Kei Besar. Pertemuan ini menjadi ruang penting bagi Raudha untuk mendengar langsung kondisi riil sekolah, tantangan tenaga pendidik, serta kebutuhan mendesak yang harus segera ditangani.
Selain Waur dan Sather, Raudha turut mengunjungi Ohoi Ngufit Atas, memastikan pemerataan perhatian dan pelayanan pendidikan di seluruh wilayah Kei Besar.
Dalam kesempatan itu, Raudha menegaskan komitmennya untuk memberikan perhatian serius bagi sekolah-sekolah di wilayah kepulauan yang selama ini menghadapi berbagai keterbatasan.
“Saya ingin memastikan tidak ada kesenjangan kualitas pendidikan antara Kei Kecil dan Kei Besar. Semua anak ini punya hak yang sama untuk mendapatkan layanan pendidikan terbaik,” ujar Raudha dalam pertemuan tersebut.
Kunjungan kerja yang padat ini menjadi penegasan bahwa Dinas Pendidikan Maluku Tenggara di bawah kepemimpinan baru berkomitmen menghadirkan pelayanan cepat, responsif, dan menyentuh langsung kebutuhan sekolah hingga pelosok.
0 Komentar