Langgur, Liputan 21.com – Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara resmi membuka kegiatan Diklat Penguatan Kapasitas Pengelolaan Koperasi Desa Merah Putih Tahun 2025, yang digelar di Langgur pada Rabu (16/7/2025).
Hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Sekretaris Daerah Malra, para Asisten Sekda, Staf Ahli, pimpinan OPD, perwakilan instansi terkait, para narasumber, dan peserta diklat.
Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Maluku Tenggara, C. Viali Rahantoknam, yang membacakan sambutan Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun. Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap pelaksanaan diklat ini sebagai bagian dari komitmen pemerintah dalam membangun desa melalui penguatan ekonomi kerakyatan.
> “Koperasi bukan hanya sekadar lembaga ekonomi, tetapi juga sebagai wadah perjuangan bersama dalam meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat desa secara luas,” ujar Bupati dalam sambutan tertulisnya.
Lebih lanjut, ada beberapa poin penting yang menjadi perhatian Pemerintah Daerah dalam penguatan koperasi desa, antara lain:
1. Penguatan Kelembagaan Koperasi
Pemerintah mendorong koperasi agar memiliki struktur organisasi yang sehat, transparan, dan akuntabel, serta dikelola secara profesional dengan semangat kekeluargaan dan gotong royong.
2. Pengembangan Potensi Ekonomi Desa
Setiap desa diyakini memiliki potensi unggulan, mulai dari pertanian, perikanan, kerajinan tangan, hingga pariwisata, yang dapat dikembangkan melalui koperasi guna menciptakan nilai tambah dan membuka lapangan kerja.
3. Peningkatan Kapasitas SDM
Sumber daya manusia merupakan kunci utama dalam pengelolaan koperasi. Melalui diklat ini, diharapkan pengurus dan anggota koperasi dapat memahami prinsip, manajemen, serta strategi pengembangan koperasi secara profesional.
4. Sinergi dan Kolaborasi
Pemerintah daerah berkomitmen mendampingi dan memfasilitasi koperasi melalui kebijakan yang mendukung ekonomi desa, serta mendorong terbentuknya ekosistem koperasi yang kuat melalui kolaborasi dengan berbagai pihak.
Di akhir sambutannya, Bupati Malra mengajak seluruh peserta untuk mengikuti diklat dengan semangat dan kesungguhan.
> “Jadikan kesempatan ini sebagai ruang belajar, bertukar pikiran, dan membangun jaringan. Hanya dengan kolaborasi dan semangat belajar yang tinggi, koperasi kita dapat berkembang dan menjadi tulang punggung ekonomi desa yang mandiri,” tutupnya.
Kegiatan diklat ini diharapkan dapat membawa manfaat besar bagi pengembangan koperasi di Maluku Tenggara serta memperkuat perekonomian desa yang berkelanjutan.
0 Komentar