Kei Besar, Liputan 21.com — Allianz Indonesia bersama Yayasan doctorSHARE melalui Yayasan Allianz Peduli resmi meluncurkan Panti Rawat Gizi di Ohoi Rahareng, Kecamatan Kei Besar, Maluku Tenggara. Inisiatif ini bertujuan untuk memperkuat akses layanan kesehatan bagi ibu dan anak, serta menanggulangi permasalahan malnutrisi dan stunting di wilayah terpencil.Jumat, 4/7/2025.
Peluncuran Panti Rawat Gizi ini menjadi wujud nyata komitmen jangka panjang kedua lembaga dalam mendukung program nasional Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Dengan pendekatan berbasis komunitas dan berkelanjutan, fasilitas ini diproyeksikan dapat melayani sekitar 300 pasien setiap tahunnya, termasuk anak-anak penderita malnutrisi, ibu hamil, serta lansia.
Country Manager & Presiden Direktur Allianz Life Indonesia, Alexander Grenz, menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Allianz Indonesia dalam mendukung kesejahteraan masyarakat.
"Kami percaya dampak positif yang berkelanjutan hanya bisa tercapai melalui keterlibatan nyata dan kolaborasi dengan komunitas lokal. Panti Rawat Gizi ini menjadi langkah awal yang penting dalam mewujudkan masa depan yang lebih sehat dan berdaya bagi masyarakat Pulau Kei," ujarnya.
Ketua Yayasan Allianz Peduli, Ni Made Daryanti, menambahkan bahwa kesehatan merupakan salah satu pilar utama program Corporate Social Responsibility (CSR) Allianz Indonesia. "Kami ingin memperluas akses layanan kesehatan dan mendukung upaya pemerintah dalam menekan angka stunting, sekaligus membangun kapasitas masyarakat agar inisiatif ini tumbuh bersama kekuatan lokal," ungkapnya.
Selain membangun fasilitas fisik, doctorSHARE juga berfokus pada penguatan sumber daya manusia dengan melatih kader kesehatan lokal serta menerapkan pendekatan promotif dan preventif yang sesuai dengan kondisi masyarakat setempat.
"Salah satu tantangan besar di wilayah terpencil seperti Kei adalah keterbatasan tenaga medis dan akses transportasi," kata Ketua Yayasan doctorSHARE, Tutuk Utomo Nuradhy. "Oleh karena itu, kami membangun sistem layanan berbasis komunitas yang memungkinkan masyarakat setempat menjadi penggerak utama layanan kesehatan."
Tak hanya itu, doctorSHARE juga memberikan pelatihan bagi tenaga kesehatan lokal, termasuk dukungan pendidikan lanjutan. Salah satu contoh inspiratif adalah kembalinya tenaga kesehatan asal Kei yang sebelumnya menempuh pendidikan di luar daerah dan kini mengabdi di kampung halaman.
Dalam implementasinya, kader posyandu dan relawan lokal turut dilibatkan untuk memantau tumbuh kembang anak, memberikan edukasi gizi, serta memperluas layanan ke desa-desa terpencil. Karyawan Allianz Indonesia pun ikut ambil bagian sebagai relawan, memberikan edukasi kesehatan dan literasi keuangan kepada masyarakat.
Melalui pemantauan dan evaluasi berkala, kedua lembaga akan terus mengukur dampak program ini, termasuk dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan layanan kehamilan yang berkualitas di Pulau Kei.
---
Tentang Allianz Indonesia
Allianz Indonesia adalah bagian dari Allianz Group, perusahaan asuransi dan manajemen aset terkemuka di dunia. Allianz Indonesia telah beroperasi sejak 1981 dan kini memiliki lebih dari 1.300 karyawan serta 50.000 tenaga pemasar, menyediakan berbagai produk asuransi jiwa, kesehatan, umum, serta asuransi berbasis syariah.
Tentang doctorSHARE (Yayasan Dokter Peduli)
doctorSHARE adalah organisasi nirlaba yang berfokus pada pelayanan kesehatan dan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat di daerah terpencil. Selain layanan medis, doctorSHARE juga menjalankan program pendidikan, pemberdayaan ekonomi, dan penanggulangan bencana.
Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi:
Wahyuni Murtiani
Head of Corporate Communications Allianz Indonesia
HP: 0819 819 140
Email: wahyuni.murtiani@allianz.co.id
0 Komentar