Langgur, liputan 21.com — Dalam semangat kebersamaan dan cinta lingkungan, Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun turun langsung bersama masyarakat Ohoi Danar membersihkan Pantai Watwahan, Kecamatan Kei Kecil Timur Selatan, Rabu (8/10/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari aksi sosial masyarakat adat yang disebut “Werwarat”, atau dalam bahasa Kei berarti tarik tali kebersamaan, sebuah tradisi lokal yang mencerminkan nilai gotong royong dan persatuan masyarakat pesisir.
Bupati Thaher tampak berbaur dengan warga — dari tokoh adat, pemuda, hingga ibu-ibu — membersihkan sampah di sepanjang bibir pantai yang dikenal sebagai lokasi utama event Pesona Meti Kei.
Watwahan, Permata Putih Kei yang Terjaga dari Tangan Sendiri
Pantai Watwahan dikenal dengan pasir putihnya yang halus, laut biru jernih, dan barisan pohon nyiur yang menambah kesejukan suasana.
Kegiatan bersih-bersih ini bukan sekadar menjaga kebersihan, tetapi juga menjadi simbol kepedulian masyarakat dalam merawat potensi wisata unggulan daerah.
“Kalau kita mau wisata kita maju, maka harus dimulai dari kesadaran menjaga kebersihan. Watwahan ini kebanggaan Maluku Tenggara,” ujar Bupati Thaher Hanubun di sela kegiatan.
Tradisi, Alam, dan Pariwisata Menyatu
Melalui gerakan Werwarat, masyarakat Danar menunjukkan bahwa pelestarian alam bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga bagian dari budaya Kei yang diwariskan turun-temurun.
Warga yang hadir menyambut antusias kegiatan tersebut, bahkan sebagian pengunjung turut serta membantu mengumpulkan sampah plastik dan dedaunan kering di area pantai.
“Ini bukti nyata bahwa masyarakat Kei masih memegang erat filosofi hidup bersama dalam harmoni dengan alam,” ucap salah satu tokoh adat setempat.
Dukungan untuk Pesona Meti Kei
Pantai Watwahan merupakan salah satu lokasi favorit dalam rangkaian Festival Pesona Meti Kei, yang setiap tahun menarik wisatawan lokal maupun mancanegara.
Dengan lingkungan yang bersih dan tertata, diharapkan Watwahan semakin siap menyambut wisatawan yang ingin menikmati keindahan dan keaslian pesisir Kei Kecil Timur Selatan.
0 Komentar